CLICK HERE FOR THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES »

Thursday, April 27, 2006

willing your time, friend

aku mendapat kabar dari teman jauh. Sebuah kabar bagus menurutku. Karena, hal itu sudah lama aku harapkan. Aku menjadi ingat sebuah pepatah bahwa seseorang tidak akan pernah menjadi besar jika ia tidak pernah mengalami kegagalan sebelumnya. Dan aku sangat menghargai teman jauh itu yang bisa melewati masa-masa sulitnya dan aku berterima kasih kepadanya karena keputusannya itu telah membuat saya bisa tidur nyenyak dalam malam-malam selanjutnya.

Seperti apakah kesulitan yang dihadapinya itu, cukup aku, dia, dan Tuhan saja yang tahu. Karena, yang membuatku bahagia (mungkin salah satu kado terindah dalam hidupku) adalah dia memberikan doa untuk kebahagiaan hakikiku untuk pasanganku di dunia dan akhirat. Ketika dia mengambil keputusan itu, sejujurnya dalam hati, aku sangat terharu karena aku tahu bagaimana hatinya yang sebenarnya.

Hanya saja, aku sering meyakinkan dirinya bahwa hidup ini akan senantiasa berlanjut. Tidak ada yang tahu apa yang terjadi kemarin ketika ia berada di hari sebelum kejadian itu, seperti tak ada satu pun yang bisa memastikan apakah kemiringan matahari pada hari H jam D hari ini berada dalam posisi yang sama dengan hari sebelumnya.

Yang aku tahu, dia orang yang sangat baik dan aku sangat yakin Tuhan akan selalu memberikan jalan terbaik padanya. Bukankah, orang-orang yang menyayanginya senantiasa mengirimkan doa keselmatan dan kebahagiaan baginya.

Mungkin Tuhan punya jalan lain, dan seperti dalam pesan yang sering dikirimkannya kepadaku, bahwa ia tidak punya kuasa apapun dan aku pun demikian adanya. Aku hanya mencoba menjelaskan mungkin dengan sebuah bahasa yang sangat halus agar tak satupun yang merasa terluka bahwasanya, jalanku memiliki rel yang berbeda dengan orang lain dan aku telah ditakdirkan untuk merasakan kedamaian dengan seseorang yang tentu saja bukan teman jauhku itu.

Meminta maaf, mungkin hanya itu yang bisa kukatakan untuk teman jauhku itu, semoga semua akan menjadi baik. My Friend, friendship always forever.....!!!!!!!!

Sunday, April 16, 2006

none

Tak ada yang menyadari sejauh mana kesepian akan bisa bertahan di hati seorang. Aku tahu tidak semua orang bisa merasakan kengerian yang terkandung dalam sebuah asa. Tapi, siapa yang tahu bahwa hidup bisa begitu kejam telah mencabik-cabik hati seorang anak manusia dan mungkin ini sebuah tanda bahwa hidup memang harus senantiasa dinikmati.
Semoga bisa menjadi pelajaran