CLICK HERE FOR THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES »

Sunday, June 25, 2006

sarcofagus's life

Here I am sitting on the corner back with fullfill my hope for the next future. I had been told how difficult for being it alone. So, i put my mind into sarcofagus then left it far away from me. That's usefull, so far.

If i away from my body, i took that sarcofagus, shake it for several times and abandoned it while my heart stood up. I hope wonderfull time will be come to me, someday....

Thursday, June 15, 2006

hatiku terbagi tiga

Rasanya sulit membayangkan jika hati, cinta, dan pikiran kita terbagi kepada tiga sosok. Lantas apa yang harus aku lakukan????Meski semua teman-temanku mengatakan itu adalah tindakan bodoh dan tidak bisa dibenarkan, masalahnya adalah ini menyangkut soal hati dan kedalaman perasaan kepada sosok itu.

Mungkin yang patut disalahkan di sini adalah orang yang memperkenalkan satu-persatu sosok ini. Tapi, di dasar hatiku yang paling dalam, aku malah bersyukur meski aku sendiri tak tahu apa yang harus aku lakukan jika mereka ini saling berhadapan. mungkin aku hanya akan menangis di sudut kamar sambil menatap sendu ke arah televisi.

Televisi? Tentu saja televisi yang menayangkan siaran langsung Piala Dunia 2006 di mana tiga jagoanku yaitu Italia, Inggris, dan Republik Ceko saling bertarung untuk memperebutkan perhatianku, heheheheheh (PD aja lagi, biar aku disorakin sama teman kantor.

Berbicara soal Italia, hm...dia adalah sosok yang sangat lambat dalam melakukan move-move dan penuh perhatian dalam setiap keputusan yang diambil. Tapi, aku sangat kagum atas kesabarannya dalam menghadapi sagala situasi yang sangat menekan psikis. Sayangnya, ia terlalu berhati-hati dalam setiap tindakan dan takut mengambil resiko. Lihat saja ketika gol kemenangannya atas Ghana. Pelit banget deh menunjukkan rasa sayangnya kepadaku (ihik..ihi....k)

Berpaling ke Inggri, wuih, si tampan yang selalu mengembangkan sayap meraknya yang indah dan simbol flamboyan kuta menangkap dalam setiap gerak-geriknya. Dia sangat memesona, berani mengambil resiko bahkan tak punya perhitungan sama sekali. Tetapi, dia sosok yang romantis dengan keindahan dari permainan lapangannya yang kadang-kadang sangat keras dan tidak peduli jika kartu merah teracung kepadanya. Yang penting, ia akan dipuja oleh sang pencintanya.

Sementara Republik Ceko.... Dia sangat luar biasa, akurasi permainan yang tepat,kemampuan mengolah bola di lapangan, ditambah kematangan emosionalnya membuat jiwa ini terasa damai dalam pelukannya. Sayangnya, ia sangat kaku dan sangat tidak romantis. Lihat saja ketika ia menaklukkan timnas AS dengan 3-0.

Tapi, sudahlah, inilah resiko yang harus saya ambil. Oke, sekarang nonton Inggris melawan Trinidad Tobago.

Thursday, June 08, 2006

here we come

Fever is beginning. Almost 10 billion people will see the greatest tournament in the world, World Cup (WC) 2006 in Germany. I had attacked either, hehehehhe. As my job, i will swimming on that event and let my hours a least one month confiscation.

in Makassar, fever still on that rock. The community prepared for their team. A Half of them wore their favorite costume. Hmm, make the sweat dan Let's it Started. Go !!!! it is Time of Our LIves.......BabE

Friday, June 02, 2006

leaving my soul on the night

it's very late night when days light often pale at me. I occured my self and found it so confused. I thouhgt will ben glad if i turn around and back to my sweet memories from the past.

I pretended live so easily to swim, but, on my reality this so odd. Then, my eyes blinked while winds swinging on my whole body. I was so afraid if my past had been told by history. But, who was knowing what's gonna happen the next. Nobody knows. I am surely very well.

Then, i decided typed my feeling on my computer and send to world wide web. I just want cyber world will be healing my losting heart a little bit. No more hope for other wishing.


Be loved for my soulmate, whereveer you been, still love and missing you

Thursday, June 01, 2006

kemarin masih sama

Apa yang berbeda antara agama yang satu dengan yang lain. Rasanya, semuanya sama. Semuanya mengarah kepada kecintaan kepada Sang Khalik, Yang Maha Hidup,dan Raja segala manusia. Tapi, adakah yang lebih buruk dari seorang umat yang dengan mengatasnamakan kecintaan kepada Tuhan rela membunuh nyawa yang dianugerahkan Tuhan kepada manusia.

Rasanya, sangat menyebalkan jika sekelompok "oknum" yang berjubah pemuka agama membelokkan sesuatu demi kepentingan politik dan kelanggengan kekuasaan mereka.Saya melihat, ada banyak korban atas, meminjam kosa kata saya sendiri, bahwa orang-orang itu dengan iseng menggunakan sebait ayat dari kitab suci demi hawa nafsu mereka.

Saya tak ingin menyitir ayat dari agama manapun karena seperti pengalaman saya sebelumnya, berbicara dengan "ulama berjubah" seperti itu hanya akan membuat diri kita membenturkan diri ke tembok. Tak akan ada diskusi karena ujung-ujungnya mereka hanya mengatakan, jika saya melawan dogma-dogma agama yang telah dipertahankan selama ratusan tahun, itu berarti saya munafik dan seorang yang murtad.

Lantas, jika mereka merasa bisa memurtadkan seseorang dengan pengalaman dan pengetahuan mereka tentang agama, apakah mereka tak berpikir bahwa Tuhan memberikan batasan pemahaman kepada manusia. Kekuasaan manakah yang diberikan Tuhan kepada manusia yang dengan entengnya menuduh seseorang murtad dan lari dari ajaran agama. Hanya Tuhan yang berhak memberikan vonis kepada hambanya tentang hubungan transedental seorang hamba dengan Diri-Nya. Karena, agama adalah hubungan batiniah dan wilayah pribadi yang hanya bisa dijamah oleh individu yang diciptakan Tuhan untuk Diri-Nya.

Saya kemudian berkesimpulan, bahwa memang tak ada yang berubah hari ini yang masih sama dengan hari kemarin. Penistaan perempuan dengan rancangan undang-undang yang entah kenapa saya lebih melihat warna politis di belakang ketimbang nilai agamis yang hendak diembannya.