Inilah akhir dari perjalanan The Three Lions di Piala Dunia 2006. The Lion Heart ini memberikan pertarungan hebat dengan tim Portugal hingga adu penalti selesai. You got away my heart, my Truly Deeply, Lion Heart!
Yah, akan ada banyak kesedihan, air mata, kekecewaan, atau mungkin juga kemarahan setelah bendera St George tak lagi dikibarkan di Jerman. Sebuah kesedihan yang barangkali bukan hanya milik SAYA seorang diri tetapi juga kesedihan bagi seluruh pendukung tim negara itu di seluruh dunia.
Tapi inilah sebuah pertarungan di mana semua kemungkinan memang bisa terjadi. Seperti ujaran lafal dulu yang mengatakan bola itu bundar dan segalanya bisa saja terjadi di lapangan.
Di setiap permainan akan ada kekalahan, kemenangan, kegembiraan, kesedihan, dan juga nilai hidup yaitu sebuah sportifitas. Barangkali inilah nilai yang bisa SAYA petik dari olahraga si kulit bundar ini.
Mungkin SAYA tidak bisa tidur semalaman (hehehehehe) memikirkan sang kekasih ini harus lebih dulu berpamitan dari pertarungan terdashyat empat tahunan ini. Tetapi SAYA masih memiliki petarung yang lain setelah Republik Ceko dan Inggris tersingkir dengan sangat dramatis. The team is Gli Azzurri, ITALIANO!
But I always called C'est La Vie. Tidak selamanya semua orang harus mendapatkan kebahagian seperti harapan mereka. Memang akan ada impian tetapi setelah bangun dari mimpi, SAYA mesti berpijak kembali ke bumi sembari merentangkan tangan dan berteriak "GOD, I Love U with all my heart and my life!". Terima kasih atas keindahan yang diberikan untuk SAYA hari kemarin, hari ini, dan hari akan datang.
Sunday, July 02, 2006
Good Bye Three Lions, :(
dari sang pencinta Unknown pada Sunday, July 02, 2006
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment